"SEHAT, CERDAS, KREATIF" JL. LINTAS JUA GAEK, KECAMATAN GUNUNG TALANG, KABUPATEN SOLOK TELP: (0755) 7333284 Web Blog: smp2gnt.blogspot.com, email: smp2gnt@gmail.com

Senin, 09 November 2015

KURIKULUM 2015/2016

BI
BAB I
PENDAHULUAN

A. RASIONAL
1. Latar Belakang

            Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang beragam mangacu pada Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang ditetapkan oleh BSNP. Untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional, SMPN 2 Gunung Talang  memiliki Struktur kurikulum yang berpedoman pada  panduan SNP dan juknis pelaksanaan kurikulum 2013 tahun pelajaran 2014 – 2015. Dari Standar Isi (SI) yang ditetapkan melalui Permendikbud No 64 Tahun 2013 yang mencakup lingkup materi dan Tingkat kompeyensi yaitu Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) untuk mencapai kompetensi lulusan dan Permendikbud no 58 Tahun 2014 tentang kurikulum SMP dan struktur kurikulum. Standar Kompetensi Lulusan (SKL) digunakan sebagai pedoman penilaian dalam penentuan kelulusan peserta didik yang meliputi kompetensi untuk seluruh mata pelajaran dan mencakup ranah sikap,pengetahuan dan keterampilan. SKL Satuan Pendidikan dikembangkan berdasarkan tujuan Satuan Pendidikan dan SKL kelompok mata pelajaran idealnya dikembangkan berdasarkan tujuan dan cakupan muatan dan/atau kegiatan setiap kelompok mata pelajaran, untuk Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar untuk muatan lokal dikembangkan sesuai dengan kebutuhan daerah.
1
            Pelaksanaan kegiatan pembelajaran idealnya sesuai dengan permendikbud No 103 th 2014 tentang Proses Pembelajaran yaitu 1) Perencanaan kegiatan pembelajaran antara lain Silabus, RPP, Bahan ajar (perangkat pembelajaran) dikembangkan oleh guru mata pelajaran sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan mengacu pada panduan SNP. 2) Pelaksanaan Pembelajaran, kegiatan inti pada langkah-langkah pembelajaran memuat kegiatan Eksplorasi, Elaborasi dan Konfirmasi,dengan pendekatan saintific. 3) Penilaian hasil belajar, idealnya melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram, memberikan umpan balik  terhadap proses hasil pembelajaran, merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar siswa, 4) Pengawasan proses pembelajaran dilaksanakan oleh satuan pendidikan melalui pemantauan dan program supervisi serta pengawas sekolah yang dilaksanakan secara berkala dan terprogram. Di SMPN 2 Gunung Talang perangkat pembelajaran sudah dikembangkan oleh guru mata pelajaran melalui Kerja Kelompok Guru Mata Pelajaran (KKGMP) juga telah mengintegrasikan pendidikan karakter dan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) pada setiap mata pelajaran, guru yang melaksanakan sesuai kegitan tersebut sudah mencapai 97 %. Untuk pelaksanaan program pembelajaran juga sudah dilaksanakan sesuai dengan standar proses dan 97% guru-guru telah melaksanakan penilaian yang sesuai dengan rencana pembelajaran, juga melaksanakan program remedial dan pengayaan serta memberikan tugas secara individual maupun kelompok.
SMPN 2 Gunung Talang sebagai sekolah pilotting pelaksanaan Pendidikan Karakter yang diatur oleh peraturan Gubernur Sumatera Barat no 78 tahun 2012 tentang pelaksanaan Pendidikan Karakter. Pelaksanaannya terintegrasi kepada seluruh mata pelajaran dan juga melaksanakan bimbingan kelompok (mentoring) selama delapan puluh menit atau dua jam pelajaran (2 jp) di luar struktur kurikulum.
SMPN 2 Gunung Talang juga melaksanakan pembelajaran kelas unggul dimasing-masing tingkat, pada kelas unggul dilaksanakan tambahan pembelajaran selama 2 (dua) jam pelajaran (2x40’) setelah proses pembelajaran pagi selesai, dilanjutkan dengan program Ashar mengaji dan diakhiri dengan sholat ashar berjemaah.
Pada Standar Penilaian, penetapan Kriteria Ketuntsan Minimal (KKM) teknik dan instrument penilaian, prosedur penilaian, pelaksanan penilaian ranah kognitif pisikomotor dan afektif, analisis butir soal pada kondisi idealnya penilaian dilaksanakan dengan teknik dan instrument yang bervariasi, di SMPN 2 Gunumg Talang semua guru telah melaksanakan penilain pada ranah kognitif dan afektif namun penilaian pada ranah pisikomotor  belum semua guru yang melaksanakan sesuai dengan apa yang diharapkan. Idealnya pelaksanaan penilaiannya menggunakan penilaian Autentik, namun belum semua guru yang melaksanakan penilaian Autentik tersebut karena masih kurangnya kompetensi guru terhadap penilaian Autentik tersebut.
Potensi dan Karakteristik SMPN 2 Gunung Talang sangat didukung oleh guru-guru profesional yang sudah berkualifikasi S.2 sebanyak 12,2 %, S.1 sebanyak 83,6 % dan D.III sebanyak 6,1 % dan sudah memiliki sertifikat profesional sebanyak 93,88 %. Guru-guru mengajar mata pelajaran juga sudah sesuai antara latar belakang pendidikan dengan mata pelajaran yang di ampu dan semua guru berstatus PNS. Dan tenaga kependidikan yang dimiliki SMPN 2 Gunung Talang belum memenuhi standart minimal, hanya memiliki dua orang tenaga administarsi berstatus PNS dan lima orang tenaga honorer.  Potensi siswa di SMPN 2 Gunung Talang adalah heterogen sebab sekolah menerima semua calon siswa pada rayon yang sudah ditentukan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga kabupaten Solok. Untuk sarana dan prasarana juga mendukung sebagai penunjang pelaksanaan proses pembelajaran dengan standart minimal dan perlu penambahan ruang untuk labor bagi mata pelajaran yang membutuhkan selain IPA dan Bahasa. 
            Kurikulum dikembangkan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
            Kurikulum 2013 disusun antara lain agar dapat memberi kesempatan peserta didik untuk :
(a)    belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
(b)   belajar untuk memahami pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi
(c)    belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif
(d)   belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain,
(e)    belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar pendidikan karakter yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.

2. Dasar Hukum

Kurikulum 2013, terselenggara berdasarkan :
1.      Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2.      Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasioanl Pendidikan dan Perubahannya PP No. 32 tahun 2013.
3.      Permendiknas No. 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan
4.      Permendikbud No. 54 tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan
5.      Permendikbud No. 64  tahun2013 tentang Standar Isi
6.      Permendikbud No. 81A tahun 2013  tentang Implementasi Kurikulum
7.      Permendikbud No. 58  tahun 2014 tentang Kurikulum SMP/MTs
8.      Permendikbud No. 61 tahun 2014  tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
9.      Permendik bud No. 62 tahun 2014 tentang Ekstrakurikuler
10.  Permendikbud No. 63 2014 tentang Kepramukaan
11.  Permendikbud No 103 tahun 2014 tentang Pembelajaran
12.  Permendikbud No 104 tahun 2014 tentang Penilaian Hasil Belajar
13.  Peraturan Gubernur Sumbar no 78 tahun 2012 tentang pendidikan Karakter
14.  Peraturan yang relevan lainnya (Pergub/Perbub/SK Kepsek)

B. VISI SMP 2 GUNUNG TALANG

            Dalam merumuskan visi, pihak-pihak yang terkait (Stakholders) bermusyawarah, sehingga visi sekolah mewakili aspirasi berbagai kelompok yang terkait ( guru, karyawan, siswa, orang tua, masyarakat, pemerintah), sehingga seluruh perwakilan kelompok tersebut   bersama-sama berperan aktif untuk mewujudkannya. Visi pada umumnya dirumuskan dengan kalimat :
(1) filosofis, (2) Khas, (3) mudah diingat. Adapun visi SMPN 2 Gunung Talang adalah :

Bertaqwa, Berkarakter,Berbudaya.Berdayasaing Global dan Berwawasan Lingkungan
                 
            Visi sebagaimana tersebut di atas, merupakan bentuk kesadaran dari SMPN 2 Gunung Talang, bahwa masa depan merupakan sebuah tantangan yang harus ditundukkan. Tantangan itu tidak mungkin bisa ditundukkan begitu saja tanpa adanya persiapan secara matang. Oleh karena itu SMPN 2 Gunung Talang, sesuai dengan kemampuan yang ada padanya berusaha untuk mempersiapkan calon generasi penerus tersebut dengan iman, ilmu, akhlak dan ketrampilan.
Indikator Visi :
1.      Terwujudnya perangkat kurikulum dan pembelajaran yang mengintekrasikan Pendidikan karakter, Pendidikan Lingkungan Hidup yang tepat guna.
2.      Terwujudnya pendidikan yang adil dan merata.
3.      Terwujudnya siswa yang berprestasi Akademik dan non akademik
4.      Terwujudnya pendidikan dengan lulusan yang cerdas, terampil, ber-Imtaq dan koperatif
5.      Terwujudnya pencapaian kompetensi siswa dalam berlomba dan bersaing dalam era global
6.      Terwujudnya lembaga yang lengkap sarana dan prasarana pendidikan
7.      Terwujudnya manajemen yang Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)
8.      Terwujudnya sekolah yang melaksanakan Pendidikan Karakter
9.      Terwujudnya Sekolah yang menjaga kelestarian Lingkungan Hidup
10.  Terwujudnya siswa yang peduli dengan lingkungan, aturan, norma agama dan adat yang berlaku di sekolah dan di masyarakat
11.  Terwujudnya lingkungan sekolah yang asri serta berkualitas.
12.  Terwujudnya pencapaian koordinasi, komunikasi yang baik antar sekolah
13.  Terwujudnya kerjasama yang terkendali antara sekolah dan orang tua/wali siswa serta masyarakat
14.  Terwujudnya pendidikan yang transparan, partisipatif, akuntabel dan efektif berlandaskan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)
Perangkat kurikulum telah mengintegrasikan pendidikan karakter dan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) yang disesuaikan pada Kompetensi Inti (KI)/Kompetensi Dasar (KD) setiap mata pelajaran atau dengan penambahan indikator yang tergambar pada Silabus, RPP dan Bahan Ajar.
Pelaksanaan PLH dalam upaya menjaga  lingkungan sekolah agar selalu rindang, bersih dan nyaman.  

C. MISI SMP N 2 GUNUNG TALANG

 Dalam rangka mencapai Visi Sekolah sebagaimana diuraikan di atas, maka SMPN 2 Gunung Talang berusaha mengiringinya dengan segenap usaha yang tergabung dalam Misi SMPN 2 Gunung Talang yaitu :
1        Mewujudkan perangkat kurikulum dan pembelajaran yang mengintegrasikan Pendidikan Karakter, Lingkungan Hidup yang tepat guna.
2        Mewujudkan pendidikan yang adil dan merata
3        Mewujudkan siswa yang berprestasi akademik dan non akademik.
4        Mewujudkan pendidikan dengan lulusan yang cerdas, terampil, ber-Imtaq dan koperatif
5        Mewujudkan pencapaian kompetensi siswa dalam berlomba dan bersaing dalam era global
6        Mewujudkan lembaga yang lengkap sarana dan prasarana pendidikan
7        Mewujudkan manajemen yang MBS
8        Mewujudkan sekolah yang melaksanakan Pendidikan Karakter
9        Mewujudkan sekolah yang melaksanakan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH)
10    Mewujudkan pencapaian siswa yang peduli dengan lingkungan, aturan, norma agama dan adat yang berlaku di sekolah dan di masyarakat
11    Mewujudkan lingkungan sekolah yang asri serta berkualitas
12    Mewujudkan tercapaiannya koordinasi, komunikasi yang baik antar sekolah
13    Mewujudkan kerjasama yang terkendali antara sekolah dan orang tua/wali siswa serta masyarakat
14    Mewujudkan pendidikan yang transparan, partisipatif, akuntabel dan efektif berlandaskan MBS

D. TUJUAN SMP 2 GUNUNG TALANG

Seiring dengan Visi dan Misi sebagaimana disebutkan di atas, maka tujuan yang hendak dicapai oleh SMPN 2 Gunung Talang adalah :
a.       Tercapainya standar lulusan berkompentensi lokal dan global
b.      Memiliki siswa yang berkompentensi di bidang keagamaan.
c.       Memiliki warga sekolah yang peduli ligkungan
d.      Memiliki lingkungan sekolah yang asri dan berkualitas
e.       Memiliki tenaga kependidikan yang profesional dan berkompetensi global
f.       Terpenuhinya fasilitas yang memadai untuk PBM dan ekstrakurikuler
g.      Memiliki warga sekolah yang berkarakter, berbudaya dan sopan serta berprilaku baik
h.      Memiliki siswa yang berkompentesi di bidang .

Tujuan sekolah kami tersebut secara bertahap akan dimonitoring, dievaluasi, dan dikendalikan setiap kurun waktu tertentu, untuk, mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Sekolah Menengah Pertama yang dibakukan secara nasioanl, sebagai berikut :
1.      Meyakini, memahami, dan menjalankan ajaran agama yang diyakini dalam kehidupan.
2.      Memahami dan menjalankan hak dan kewajiban untuk berkarya dan memanfaatkan lingkungan secara bertanggung jawab
3.      Berfikir secara logis, kritis, kreatif, inovatif dalam memecahkan masalah, serta berkomunikasi melalui berbagai media
4.      Menyenangi lingkungan sekolah yang asri dan mengharhai seni
5.      Menjalankan pola hidup bersih, bugar dan sehat sesuai karakter Bangsa
6.      Berpartisipasi dalam kehidupan sebagai   cerminan rasa cinta dan bangga terhadap bangsa dan tanah air.

Selanjutnya atas keputusan bersama guru dan siswa, SKL tersebut  dirinci sebagai profil siswa SMPN 2Gunung Talang. Profil tersebut adalah sebagai berikut :
1.      Mampu menampilkan kebiasaan salam, sapa, senyum, sopan dan santun (5S) dan berbudi pekerti sebagai cerminan akhlak mulia dan iman taqwa
2.      Mampu berbahasa Inggris secara aktif
3.      Mampu mengaktualisasikan diri dalam berbagai seni dan olah raga, sesuai pilihannya
4.      Mampu mendalami cabang pengetahuan yang dipilih
5.      Mampu mengoperasikan komputer aktif untuk program microsoft word, excel, dan desain grafis
6.      Mampu melanjutkan ke SMA/SMK terbaik sesuai pilihannya melalui pencapaian target pilihan yang ditentukan sendiri
7.      Mampu bersaing dalam kecamatan, kabupaten, propinsi dan nasional
8.      Mampu memiliki kecakapan hidup personal, sosial, environmental dan pravocasional.


  


 BAB II
 MUATAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

A.     Muatan Kurikulum Tingkat Nasional
Berdasarkan hasil Rapat Dinas Hari Rabu  tanggal 30 April 2015  yang dihadiri oleh Komite Sekolah, Pengawas sekolah, majelis guru, karyawan Tata Usaha dan beberapa orang siswa perwakilan dari Osis serta mengacu kepada Permendikbud  No 64 thn 2013  tentang  Standar Isi dan Permendikbud no 58 tahun 2014 maka struktur dan muatan Kurikulum SMPN 2 Gunung Talang adalah sebagai berikut :
Untuk Kelas VII, VIII dan IX sesuai dengan Struktur Kurikulum 2013
Mata Pelajaran
K e l a s
VII
VIII
IX
 KELOMPOK  A
1.       PAI dan Budi Pekerti
3
3
3
2.       PPKn
3
3
3
3.       Bahasa Indonesia
6
6
6
4.       Matematika
5
5
5
 5.   I P A
5
5
5
6.    I P S
4
4
4
7.       Bahasa Inggris
4
4
4
KELOMPOK  B
8.       Seni Budaya
3
3
3
9.       Penjasorkes
3
3
3
10.   Prakarya
2
2
2
J u m l a h
38
38
38
11.   PLH
1*
1*
1*
12.   Pengembangan Diri/ Pendidikan Karakter
2*
2*
2*

Muatan lokal pada struktur di atas merupakan muatan lokal yang dianjurkan oleh Pemerintah Daerah Tingkat Propinsi  yang telah diatur dengan Pergub dan satu merupakan muatan lokal yang dibutuhkan peserta didik yaitu Pendidikan Karakter dan Pendidikan Lingkungan Hidup. Selain itu, perlu juga ditegaskan, bahwa :
·         Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 40 menit
·         Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 34-38 minggu

7
Waktu belajar/pembelajaran dimulai dari pukul 07.00 pagi hingga pukul 12.15 dan dilanjutkan dengan sholat zhuhur berjemaah dan setelah itu siswa dibolehkan pulang kecuali kelas Unggul, belajar selama 6 hari dari hari Senin hingga Sabtu, kecuali hari Jumat jam 11.45. Untuk kelas unggul setelah sholat zhuhur dilanjutkan dengan belajar tambahan dua jam pelajaran  selesai pukul 14.30 selama 4 (empat) hari Senin s.d Kamis. Dan dilanjutkan dengan ashar mengaji.
Program intra kurikuler dan ekstra kurikuler di SMPN 2 Gunung Talang seperti tabel di atas juga dikembangkan dalam program Pengembangan Diri dan program Pembiasaan. Pelaksanaannya adalah sebagai berikut :
1.      Upacara Bendera dilaksanakan hari Senin pukul 07.00 s.d 07.40
2.      Kegiatan Tabliq dilaksanakan hari Jumat pukul 07.00 s.d 07.40 dilaksanakan secara bergilir perkelas selama 40 menit
3.      Kegiatan Pendidikan Karakter dilaksanakan hari Sabtu pukul 07.40 s.d 09.00 yang pelaksanaannya secara Bimbingan Kelompok dan termasuk program Drop Everiting And Read ( DEAR ), dibimbing langsung oleh wali kelas dan guru pendamping wali kelas
4.      Kegiatan Operasi Semut dilaksanakan setiap hari Rabu  dan Sabtu selesai  PBM  selama 5 menit
5.      Sholat Zhuhur berjemaah dilaksanakan setelah pembelajaran selesai,dan sholat Dhuha dilaksanakan secara perorangan / berjamaah.
6.      Selain kegiatan tersebut di atas ada program yang dilaksanakan secara berkala yaitu : drum band,pramuka, PMR, pidato adat dan kesenian Nusantara.
7.      Krida (penampilan bakat) dilaksanakan 1 x dalam satu bulan pada hari Sabtu pukul 07.00 s.d 09.00, dan Bimbingan kelompok kecil ditiadakan
8.      Pendidikan Lingkungan Hidup dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan selama 40 menit (jp) setiap minggu.

Tujuan dari masing-masing program tersebut adalah : Program DEAR adalah untuk menumbuh kembangkan dan meningkatkan minat baca siswa khususnya, warga sekolah pada umumnya, Tabliq Jumat adalah untuk meningkatkan Iman dan Taqwa (IMTAQ) serta menumbuh kembangkan  dan meningkatkan bakat minat siswa di bidang keagamaan. Program Pendidikan Karakter (bimbingan kelompok kecil) adalah salah satu kegiatan pendidikan karakter yang difokuskan pada kegiatan amal yaumi peserta didik, operasi semut yaitu kegiatan  memungut sampah secara bersama dan serentak di lingkungan sekolah selama 5 menit program ini bertujuan menjaga dan mengembangkan budaya cinta lingkungan, Krida bertujuan untuk mengembangkan bakat dan minat peserta didik. Pendidikan lingkungan hidup merupakan pembelajaran yang bertujuan untuk membiasakan pserta didik peduli lingkungan baik di sekolah, di rumah ataupun di lingkungan masyarakat.






B.     Muatan KurikulumTingkat Daerah

1.      Jenis dan Strategi Muatan Lokal

Jenis Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, materinya menjadi bagian dari mata pelajaran. Substansi muatan lokal ditentukan oleh sekolah, tidak terbatas pada mata pelajaran seni budaya  dan keterampilan, tetapi juga mata pelajaran lainya, Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) di SMP. Muatan lokal merupakan mata pelajaran, sehingga sekolah harus mengembangkan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar untuk setiap jenis muatan lokal yang diselenggarakan. Sekolah dapat menyelenggarakan satu mata pelajaran muatan lokal setiap semester, atau dua mata pelajaran muatan lokal dalam satu tahun.
      Jenis muatan Lokal yang dilaksanakan di SMPN 2 Gunung Talang adalah :
Ø  Pendidikan Lingkungan Hidup ( PLH )

Secara keseluruhan muatan lokal sudah terintegrasi dalam mata pelajaran Kelompok B, yaitu Seni Budaya, Penjasorkes dan Prakarya sesuai dengan KD – KD yang ada.

Pendidikan Lingkungan Hidup
Disamping mata pelajaran Seni Budaya dan Penjas Orkes SMPN 2 Gunung Talang juga  melaksanakan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) dengan waktu 2 x 40’ diluar struktur kurikulum untuk mendukung program Sekolah Adiwiyata dan Sekolah Sehat yang pelaksanaannya 1 x 40’ untuk teori dan 1 x 40 ‘ untuk praktek, pelajaran ini bertujuan untuk mengembangkan kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan di sekolah seperti menjaga lingkungan sekolah tetap BERSIH dan ASRI serta menjajadikan lingkungan sekolah yang SEHAT.

SK / KD Pendidikan Lingkungan Hidup
            Untuk pendidikan lngkungan hidup tahun ini diberikan materi yang sama untuk ke tiga tingkat
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
1.    Mendeskripsikan keragaman lingkungan hidup
1.     Menjelaskan pengertian lingkungan hidup

2.      Menjelaskan manfaat lingkungan hidup

3.      Mengidentifikasi factor-faktor yang mempengaruhi lingkungan hidup

4.      Mengidentifikasikan pengendalian lingkungan hidup melalui isu local dan global
2. Siswa dapat melakukan pengolahan sampah dan pembuatan kompos
5.      Pengolahan sampah melalui mesin
6.      Pembuatan kompos dengan sederhana

C.     Pendidikan Kecakapan Hidup dan Muatan kekhasan SMPN 2 Gunung Talang
1. Pendidikan Kecakapan Hidup
       Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, setiap peserta didik sesuai dengan kondiri sekolah. Kegiatan Pengembagan Diri di bawah bimbingan konselor, guru atau tenaga pendidikan yang dapat dilakukan antara lain melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar dan pengembangan karir peserta didik serta kegiatan ekstrakurikuler seperti kepramukaan, kepemimpinan, kelompok seni-budaya, kelompok tim olahraga, dan kelompok ilmiah remaja

1.      Kegiatan Pengembangan Diri terdiri dari :

a.      Kegiatan Rutin
Kegiatan rutin adalah kegiatan yang dilakukan secara reguler baik di kelas maupun di sekolah. Kegiatan rutin bertujuan untuk membiasakan anak mengerjakan sesuatu dengan baik seperti : Upacara bendera, Tabliq jum’at pagi, sholat zhuhur berjamah, pergi ke perpustakan , membaca do’a pagi sebelum belajar, membaca surat-surat pendek setiap pagi, dan menyiram bunga

b.      Spontan
Kegiatan spontan adalah kegiatan yang dapat dilakukan kapan saja, dimana saja tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Kegiatan spontan bertujuan untuk memberikan pendidikan pada saat itu juga seperti : Disiplin, sopan santun dan kebiasaan lainnya

c.       Kegiatan Terprogram
Kegiatan yang diprogramkan dan direncanakan baik pada tingkat kelas, maupun sekolah, kegiatan terprogram bertujuan memberikan wawasan tambahan pada anak tentang unsur-unsur baru dalam kehidupan bermasyarakat yang penting untuk perkembagnan peserta didik, seperti : karya ilmiah remaja, pramuka, seminar/ workshop, olah raga, pembinaan mata pelajaran yang diminati oleh siswa, Bimbingan dan konseling remaja, jurnalistik, kegiatan seni dan budaya baik modern maupun tradisional, kunjungan lapangan dan proyek.

2.      Bidang-Bidang pengembangan Diri
Peserta dari pengembangan diri adalah hasil dari penelusuran bakat dan minat oleh konselor/ guru bimbingan konseling yang bekerja sama dengan Pembina OSIS melalui pengisian Angket dan Wawancara.
Dalam upaya memfasilitasi bakat dan minat serta kebutuhan keterampilan dari 782 orang peserta didik SMPN 2 Gunung Talang, maka sekolah menyiapkan tenaga pembimbing pada bidang-bidang :

a.       Olah raga dan Kesehatan        : 1. Sepak Bola
2. Atletik/Senam
3. Basket
  
b.      Kesenian                                   1. Nyanyi/ Musik Contenporer
2. Kesenian Tradisional
3. Drum Band

c.       Keagamaan                              : 1. Seni Baca Alqur’an
   2. Kasidah dan Rebana

d.      Bahasa                                       1. English Klub
2. Story Telling and Speech
3. Jurnalis dan Mading
4. Puisi dan MC

e.       PKK                                           1. Tata Boga
   2. Tata Busana dan Menyulam

f.   Olympiade                                  1.OSN
                                                   2.O2SN
                                                   3. FL2SN

Pada umumnya, program tersebut dilaksanakan 1 x dalam seminggu pada sore hari Jum’at dan Sabtu sesuai dengan program masing-masing. Khusus untuk Rohani Islam dilaksanakan tiap hari pada pagi hari dalam bentuk Tadarussan (membaca surat pendek) dan juga wirid Jum’at pagi. Program Pembiasaan dilakukan melalui kegiatan berdo’a sebelum belajar, Tadarussan, Wirid Jum’at dan Upacara.

2.Muatan kekhasan SMPN 2 Gunung Talang
      SMPN 2 Gunung Talang sebagai sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi melaksanakan pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) yang terintegrasi pada setiap mata pelajaran dan penerapannya dilakukan dengan pembiasaan-pembiasaan yang menjadi kultur sekolah. Salah satu program yang diunggulkan adalah pembuatan pupuk kompos, yang digunakan untuk pemupukan bunga-bunga dan tanaman dilingkungan sekolah dan selanjutnya akan dikembangkan untuk dipasarkan.
Selain program PLH SMPN 2 Gunung Talang juga  melaksanakan Pendidikan Karakter,yang bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang:
§  beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
§  berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
§  menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab
Pendidikan karakter dilaksanakan dengan mengintegrasikan kedalam mata pelajaran yang tertuang dalam perangkat pembelajaran.Pelaksanaan pendikar tersebut selain dalam PBM juga dilaksanakan dalam eksrakurikuler dan pembiasaan-pembiasaan  serta bimbingan kelompok kecil.

Pembiasaan – pembiasaan yang dilaksanakan dan menjadi Budaya adalah :
1.      Melaksanakan Budaya 5 S (Senyum,Sapa, Salam,Sopan dan Santun ), dibiasakan dengan menunggu siswa datang disekolah dipagi hari
2.      Melaksanakan Upacara bendera setiap hari Senin dan hari- hari Besar Nasional
3.      Melaksanakan Tablig Jumat
4.      Melaksanakan Sholat Dhuha
5.      Melaksanakan Sholat Zhuhur berjamaah ( seluruh warga sekolah )
6.      Melaksanakan Puasa sunat bersama satu kali sebulan setiap hari Kamis pertengahan bulan Hijriah
7.      Menjaga ke Asrian dan kebersihan Lingkungan Sekolah
8.      Melaksanakan PBM yang religius yaitu :
Diawali dengan mengucapkan salam dan dilanjutka dengan membaca ayat suci Alquran beserta sari tilawahnya,Zikir dan membaca Asmaul Husna,diakhiri dengan mengucapkan Hamdalah
Untuk pembiasan yang no 2 ditetapka sebagai berikut :
Hari Senin       : Membaca Ayat suci Alquran beserta sari tilawahnya/ Tadarus
Hari Selasa        : Membaca Asmaul Husna
Hari Rabu          : Berzikir
Hari Kamis        : Tadarus
Hari Jumat         : Senandung Indah
Hari Sabtu         : Berzikir
9.      Kegiatan Bimbingan Kelompok Kecil / Mentoring setiap hari Sabtu serta kegiatan DEAR
10.  Melaksanakan Kegiatan Annisa dua kali dalam sebulan,setiap hari Jumat pada pukul 12.00,dan Kegiatan Arijjal setiap hari Sabtu pada pukul  12.00
11.  Kegiatan Majelis Taklim
12.  Melaksanakan kegiatan Krida satu kali sebulan pada hari Sabtu setelah PBM selesai,dan pelaksananya digilir per tingkat.
13.  Melaksanakan Ashar mengaji yang dilanjutkan dengan sholat Ashar berjamaah.
14.  Melakukan Anjangsana/kunjungan ke Panti Asuhan/Panti Jompo dan atau ke Rumah sakit satu kali dalam satu semester yaitu pada akhir semester
15.  Melaksanakan program peduli siswa

SMPN 2 Gunung Talang Kabupaten Solok memiliki beberapa keunggulan sekolah, antara lain :
1)            Adanya sebuah sistem yang mengharuskan setiap guru mata pelajaran untuk mengaitkan mata pelajaran tersebut dengan kebesaran Allah SWT. Hal ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran siswa akan kebesaran Allah SWT.
2)            Kegiatan lain yang diselenggarakan di SMPN 2 Gunung Talang direfleksikan dalam bentuk kegiatan pengembangan diri baik yang berupa pembiasaan maupun kegiatan pengembangan potensi, bakat dan minat siswa.
3)            Memiliki kelas olahraga dengan unggulan Bola kaki dan Atletik
4)            Adanya kegiatan pengembangan diri English Club dan kegiatan pembinaan siswa berprestasi dalam bidang sains. Dengan adanya kegiatan ini para siswa diharapkan termotivasi untuk bisa mengakses segala informasi yang terus berkembang dalam era globalisasi.

D.    KEGIATAN  EKTRAKURIKULER

1.Fungsi dan Tujuan Kegiatan Ekstra Kurikuler
Kegiatan ektrakurikuler dilaksanakan sesuai dengan Permendikbud No 62 tahun 2014 tentang kegiatan ekstrakurikuler pendidikan dasar dan menengah, kegiatan ekstrakurikuler yang dimaksud adalah kegiatan ektrakurikuler wajib dan ekstrakurikuler pilihan.
  Tujuan dari kegiatan ektrakurikuler ini adalah untuk mengembangkan potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian, kerjasama, dan kemandirian peserta didik secara optimal dalam rangka mendukung pencapaian tujuan pendidikan nasional. Artinya dengan kegiatan ekstrakurikuler diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pengetahuannya (knowledge), keterampilannya (psikomotor) dan sikap peserta didik.
 Fungsi dari kegiatan ini adalah membina dan menyalurkan bakat, minat, kemampuan, dan menyalurkannya sesuai potensi yang dimiliki peserta didik.

2.Prinsip Pelaksanaan kegiatan Ekstrakurikuler
      Pada prinsipnya pelaksanaan kegiatan kurikuler ini adalah upaya memfasilitasi bakat dan minat serta kebutuhan keterampilan dari 782 orang peserta didik SMPN 2 Gunung Talang, sehingga peserta didik dapat memenuhi kebutuhan sesuai dengan bakat, minatnya sendiri.
Prinsip Pelaksanaan Ekstrakurikuler adalah sebagai berikut :
a.       Bersifat individual, yaitu kegiatan ekstrakurikuler yang dikembangkan sesuai dengan potensi, bakat dan minat masing-masing peserta didik.
b.      Bersifat pilihan,yaitu kegiatan ekstrakurikuler yang dikembangkan sesuai dengan minat dan diikuti oleh peserta didik secara sukarela
c.       Terlibat aktif, yaitu kegiatan ekstrakurikulermenuntut keikut sertaan peserta didik secara penuhsesuai dengan minat dan pilihan masing-masing peserta didik tersebut.
d.      Menyenangkan yaitu kegiatan ekstrakurikuler yang pelaksanaannya dalam suasana menyenangkan peserta didik.
e.       Membangun semangat kerja, yaitu kegiatan ekstrakurikuler yanh dilaksanakan dan dikembangkan dengan prinsip membangun semangat peserta didik untuk berusaha dan bekerja dengan baik dan giat.
f.       Manfaat sosial, yaitu kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan dan dikembangkan dengan prinsip menghargai orang lain, toleransi, kerjasama dan nilai-nilai karakter lainnya.


      3. Jenis dan Teknis  Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler
     a.Ekstra Kurikuler Wajib :
Kegitan ekstrakurikuler wajib adalah Kepramukaan artinya setiap peserta didik      diwajibkan mengikuti kegiatan Pramuka
No
Kegiatan
Bidang Kegiatan
Jadwal Kegiatan
Penanggung jawab
1
Pramuka
Kepramukaan   (untuk siswa kelas VII dan VIII)
Sabtu (2x40’)
Wali Kelas dan pendamping


Pramuka Inti ( regu inti )
2 x satu bulan setiap Jumat
Pukul
14.00 s.d 16.00
Pembina Pramuka
2
Ashar Mengaji
Wajib untuk siswa kelas VII,VIII Unggul
Setiak hari senin s.d Kamis jam 14.45 – 16..
Ahmad Syukri.S.Ag. M.PdI
  
  b. Ekstra Kurikuler Pilihan  :
Kegiatan ektrakurikuler pilihan adalah kegiatan ekstra yang disediakan oleh sekolah berupa kegiatan, Olahraga dan kesehatan, kesenian, keagamaan, bahasa dan pembinaan akademik. Kegiatan-kegiatan tersebut dapat dikelompokkan sebagai berikut :   
No
Kegiatan
Bidang Kegiatan
Jadwal Kegiatan
Penanggung Jawab
1
PKS
PBB /Paskibra


Keamanan Jalan Raya

Disesuaikan dengan jadwal kelas pelaksana Setiap Pagi , Sebelum jam pelajaran dimulai
Bakhtar Rainir,S.Pd, Suhelmi,S.Pd dan Wali Kelas
2
UKS /PMR
Peningkatan pengetahuan peserta UKS, PMR

P3K

Sesuai program bidang UKS / PMR


Setiap upacara bendera dan upacara lainnya
Zuziar,S.Pd
Dasmed
3
Olahraga
Sepak Bola
Setiap hari Senin s.d Kamis  untuk kelas olahraga dan Sabtu untuk Tim FC 2 Guntal
Asjanua Santuri,S.Pd
Bahktar Rainir,S.Pd


Atletik
Setiap hari Senin s.d Jumat pukul 15.00 – 17.00
Bahktar Rainir,S.Pd
Ismawati
4
Kesenian
Musik kontemporer
Disesuaikan dengan program Tim kesenian
Hj.Supriani,S.Pd


Vokal Grup
Disesuaikan dengan program Tim kesenian
Hj.Nofrida,S.Pd


Seni tradisional (pidato adat, Randai dan mu sik tradisional)
Disesuiakan dengan program Tim kesenian
Hj,Nofrida,S.Pd
Von Enggravita,S.Pd
Melki Andri,A.Md


Musik Upacara
Disesuaikan dengan jadwal kelas pelaksana
Melki Andri,A.Md
5
Bahasa
Menulis cerpen, Puisi dan KIR (Karya Ilmiah Remaja)
Disesuaikan program
Novi Wardanti,M.Pd


Story talling dan
Speech
MC
Disesuaikan program
Hj.Erna Emi,S.Pd
6
Religi/ Kagamaan
Tablig Jumat dengan MSQ, Qasidah dan
Khotbah Jumat
Disesuaikan dengan jadwal kelas pelaksana
Multi Nazir,S.Ag
Hafnidar.S.Pd
Pembina OSIS dan Wali Kelas

Peserta kegiatan ekstrakuler pilihan adalah peserta didik yang memilih sendiri bidang apa yang diminatinya sesuai dengan bakat mereka masing-masing melalui pengisian angket oleh pembina OSIS.
Untuk penilaian kegiatan ekstrakurikuler peserta didik dilakukan oleh pembina dan atau pembimbing secara kualitatif dengan rentangan :
            85   s.d   100   =   A
70   s.d    84    =   B
               ≤  69            =   C
Pada setiap kegiatan dan dideskripsikan dalam  rapor peserta didik. Pembina dan atau pembimbing adalah dari tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di SMPN 2 Gunung Talang yang berkompeten dibidangnya masing-masing.
Pelaporan penilaian dilakukan diakhir semester dengan melaporkan bentuk kegiatan yang sudah dilaksanakan sebagai berikut :
1.        Pembina / pembimbing melakukan penilaian secara rutin selama kegiatan
2.        Pembina / pembimbing melaporkan kepada wali kelas dan tim evaluasi berupa rekap nilai/rata-rata nilai serta daftar hadir peserta didik selama kegiatan.
3.        Wali kelas mengisikan kedalam rapor sebagai laporan kepada orang tua / wali siswa.



















 BAB  III
PENGATURAN BEBAN BELAJAR

Beban belajar yang diberikan kepada siswa adalah beban belajar yang telah diatur oleh Permen No. 58 tentang Kurikulum SMP/MTs dan Permendikbud No. 158 Tahun 2014 serta hasil musyawarah guru dan komite sekolah SMPN 2 Gunung Talang pada Rapat Dinas tanggal 30 April  2015 mengatur beban belajar sbb :
A.     Beban Belajar Sistim Paket
Beban belajar sistim paket adalah sistim penyelenggaraan program pendidikan yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan beban belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan struktur kurikulum yang berlaku pada satuan pendidikan. Beban belajar setiap mata pelajaran pada sistam patket dinyatakan dalam satuan jam pembelajaran. Beban belajar yang telah dirumuskan dalam struktur kurikulum serta alokasi waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik melalui sistim Tatap Muka (TM) dan penugasan terstruktur (PT) dan Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur KMTT). Semua itu dimaksudkan untuk mencapai kompetensi lulusan dengan memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik.
Pelaksanakan pembelajaran sistim paket meliputi :
1.      Kelas VII, kelas VIII dan kelas IX meLaksanakan kurikulum 2013 dengan 10 mata pelajaran yang meliputi Kelompok A dengan alokasi waktu 30 jam pelajaran dan mata pelajaran kelompok B dengan alokasi waktu 8 jam pelajaran dengan jumlah jam per minggunya adalah 38 jam pelajaran serta kegiatan ekstrakurikuler 2 jam pelajaran
2.      Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran pada sistem paket dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum SMPN 2 Gunung Talang sesuai dengan petunjuk dari BSNP maka dilakukan penambahan jam perminggu pada mata pelajaran Bahasa Indonesia,Matematika, IPS dan Mulok. Hal ini dilakukan karena :
1)      Hasil analisis SK/KD terhadap alokasi waktu dari masing-masing mata pelajaran.
2)      Mapel tersebut masih perlu pembinaan yang sangat intensif kepada siswa
3.      Pada kelas VII dan VIII, Bimbingan konseling (BK) dilakukan secara tatap muka di dalam kelas 2 x 40’ (2 jp) per minggu untuk satu kali pertemuan.
4.      Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur  dan kegiatan mandiri tidak terstruktur di SMPN 2 Gunung Talang 0% - 50%  dari tatap muka mapel yang bersangkutan
5.      Alokasi waktu untuk praktek, dua jam kegiatan praktek di sekolah setara dengan satu jam muka ( 40 menit )
6.      Jumlah jam pembelajaran tatap muka perminggu adalah 38 jam pelajaran + 2 Jam pelajaran BK dan 2 jp Pendidikan Lingkungan Hidup


17
 


B.     Beban Belajar TM,PT dan KMTT
Pengaturan beban belajar sesuai dengan peraturan yang berlaku, dan dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel : Pengaturan Alokasi Waktu Tatap Muka (TM) dan Jumlah jam
secara keseluruhan di SMPN 2 Gunung Talang
Satuan
Pendidikan

Kelas
Satu Jam Pemb. TM
( Menit )
Jml Jam pemb. Per Minggu
Minggu Efektif TA.
Jumlah jam per semester
Waktu Pemb.Per tahun
Jml.Per Th.Per. Menit
SMPN 2 Gn.talang        ( reguler)
VII, VIII dan IX
40’
38+ 2
34 - 38
27.200 –
30.400 menit
54.400 – 60.800 menit
Sekitar 121.600 menit
·         Dapat dijabarkan ke Program Semester

Uraian di atas adalah uraian alokasi waktu untuk TM,sedangkan alokasi untuk PT adalah ≤ 50% dari TM dan KMTT sesuai dengan kemampuan peserta didik dan tidak semua KD dapat dijadikan kegiatan KMTT. Kegiatan PT dan KMTT adalah di luar jam pembelajaran atau di luar jam efektif TM.

C.    Beban Belajar Tambahan

SMPN 2 Gunung Talang sebagai sekolah sasaran pelaksanaan Kurikulum 2013 ( sekolah piloting ) tidak melakukan penembahan jam karena setelah guru menganalisis KI / KD untuk setiap mata pelajaran telah memenuhi kebutuhan jam tatap muka.

D.    Pengaturan Peminatan, Ketuntasan Belajar, Kenaikan Kelas, Uji Kompetensi dan Kelulusan
1.      Peminatan / Penelusuran minat siswa
Penelusuran minat peserta didik di SMPN 2 Gunung Talang dilaksanakan setiap awal tahun pelajaran kepada peserta didik kelas IX yang bertujuan agar peserta didik tersebut dapat  menentukan Sekolah Lanjutan Tngkat Atas mana yang sesuai dengan bakat serta minatnya. Peminatan ini dilakukan dibawah bimbingan konselor (guru BK),wali kelas dan guru mata pelajaran.
            Mekanisme dan Proses Peminatan
a.       Sosialisasi tentang Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) Umum (SMA) maupun SLTA Kejuruan (SMK), termasuk prospek kedepan dari masing-masing sekolah tersebut
b.       Pengisian angket
c.       Melaksanakan layanan Bimbingan Konseling :
1). Konseling Masalah diri pribadi peserta didik
2). Konseling kehadupan sosial peserta didik
3). Konseling masalah belajar peserta didik
4). Konseling Pengembangan Karir peserta didik
d.  Melakukan kunjungan ke SMA dan SMK yang ada di Sumatera Barat dan sudah di programkan /ditentukan pada awal tahun oleh konselor dengan pihak sekolah
e.  Melakukan Layanan Konseling secara Individual dan Klasikal

2.      Ketuntasan Belajar
            Ketuntasan belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu pencapaian hasil belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar antara 0-100%. Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator 80%. Sekolah harus menentukan kriteria ketuntasan minimal sebagai target pencapaian kompetensi (TPK) dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik serta kemampuan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran. Sekolah secara bertahap dan berkelajutan selalu mengusahakan peningkatan kriteria ketuntasan belajar untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal

Berikut ini tabel nilai ketuntasan belajar minimal(KKM) yang menjadi target pencapaian kompetensi (TPK) di SMPN 2 Gunung Talang :
Mata Pelajaran
Kelas VII
Kelas VIII
Kelas IX
Ku
Nl
Kon
Ku
Nl
Kon
Ku
Nl
Kon
Kelompok A









1.      Pai dan Budi Pekerti
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
2.      PPKn
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
3.       B.Indonesia
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
4.      Matematika
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
5.      I P A
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
6.      I P S
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
7.      B.Inggris
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
Kelompok  B









8.      Seni Budaya
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
9.      Penjasorkes
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+
10.  Prakarya
B
3,12
78
B
3,16
79
B
3,20
B+











Penentuan penetapan KKM untuk setiap mata pelajaran harus melalui analisa masing-masing Indikator pencapaian dari kompetensi dasar dengan memperhatikan tiga aspek yaitu : 1) Kompleksitas 2) Daya dukung 3) Intek siswa, KKM KD diperoleh dari jumlah KKM indikator dibagi dengan banyak indicator , KKM SK atau Kompetensi Inti (KI) diperoleh dari jumlah KKM KD dibagi dengan banyak KD dan KKM Mata Pelajaran diperoleh dari jumlah KKM SK / KI dibagi dengan banyak SK/ KI 
Contoh : Penetapan KKM
KD
IND
KARAKTERISTIK  KD
DAYA  DUKUNG
KARATERISTIK PESERTA DIDIK
 KKM
T
S
R
T
S
R
T
S
R
Rentangan 1 - 100
Rentangan 1- 4
50-64
65-80
81-100
81-100
65-80
50-64
81-100
65-80
50-64
 Indik
KD
Mapel
Konversi
Predikat
3.1
3.1.1

80

85



80

         81.67   
80.6
80.12
3.20
B

3.1.2

80

85



80

         81.67   




3.1.3

75

83



80

         79.33   




3.1.4

76

83



80

         79.67   




3.1.5

75

83



80

         79.33   




3.1.6

80

85



80

         81.67   




Keterangan :   T = Tinggi   rentangan   81 - 100
                        S = Sedang   rentangan  65 - 80
                        R = Rendah rentangan  50 – 64 
ini adalah untuk Daya Dukung dan Intek Siswa dan untuk Karekteristik KD
                        T = Tinggi   rentangan   50 - 64
                        S = Sedang   rentangan  65 - 80
                                    R = Rendah rentangan  81 – 100 
Untuk  KKM indikator 3.1.1 diperoleh 80 + 85 + 80 / 3 =  81,67
Dan untuk KKM KD =
Dari contoh di atas KKM KD adalah =  81,67 + 81,67 + 79,33 + 79,67 +79,33 + 81,67
                                                                                                6
                                                            =  80,6
KKM mata pelajaran =  

Untuk pencapaian KKM ideal yang sesuai dengan SNP, SMPN 2 Gunung Talang melakukan kegiatan Analisis Kebutuhan (Need Assesment ) dari setiap mata pelajaran sehingga sekolah dapat mengetahui kekurangan dan kelemahan dari setiap mata pelajaran terutama pada sarana dan prasarana. Dengan demikian sekolah dapat mengidentifikasi kebutuhan dalam rangka peningkatan pencapaian KKM Ideal (100%). Untuk peningkatan kebutuhan sarana sekolah menggunakan skala prioritas dan disesuaikan dengan dana yang tersedia.  Serta untuk meningkatkan kompetensi pendidik pada setiap mata pelajaran dengan melalui kegiatan pengembangan diri guru atau Pengembangan Keprofesionalan.

E.     Kenaikan Kelas
Berdasarkan musyawarah pada Rapat Dinas hari Senin tanggal 16 Juni  2014 di Kuala Lumpur, serta mempedomani SK Dirjen MENDIKNAS No.12/c/kep/TU/2008 tentang kriteria kenaikan kelas dan Permendikbud no 104  th 2014 tentang  penilaian hasil belajar, maka diputuskan kriteria kenaikan kelas di SMPN 2 Gunung Talang sebagai berikut :
a.       Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada tahun yang diikuti
b.      Mencapai tingkat kompetensi pengetahuan (KI 3) dan keterampilan (KI 4) yang dipersyaratkan, minimal sama dengan KKM, yaitu (B).
c.       Memiliki maksimal dua mata pelajaran dibawah KKM / maksimal 2 ( dua ) mata pelajaran yang tidak tuntas (tidak PKN dan PAI)
d.      Memperoleh nilai sikap (KI 1 dan KI 2) minimal B untuk semua mata pelajaran
e.       Kehadiran di kelas mencapai minimal 90 %
f.       Bisa membaca Alquran
g.      Siswa yang berprestasi dibidang non Akademik dapat dipertimbangkan jika berakhlak mulia /nilai sikap baik

Penilaian hasil belajar diawali dengan penilaian proses pembelajaran dengan sistem penilaian otentik yang sesuai dengan Permendikbud no104  th 2014 tentang  penilaian hasil belajar. Penilaian proses dimulai dari penilaian kelas yang terdiri dari tiga aspek yaitu 1) aspek sikap untuk KI 1 dan KI 2 meliputi penilaian dengan observasi,penilaian diri,panilaian antar peserta didik/teman sejawat,dan Jurnal 2)Aspek pengetahuan untuk KI 3 meliputi nilai tugas,nilai ulangan harian,nilai ulanagan tengah semester (UTS) dan nilai ulangan akhir semester (US) 3). Aspek Keterampilan untuk KI 4 meliputi tes praktik, penilaian porto folio dan penilaian proyek. Untuk penilaian tugas dari aspek pengetahuan dan atau aspek keterampilan dilaksanakan minimal 5 (lima) kali dalam satu semester.
Nilai siswa dalam satu semester atau nilai rapor (NR) diperoleh dari penilaian kelas (tugas, Ulangan Harian), nilai tengah semester (TS) dan nilai ulangan akhir semester (NS) atau kenaikan kelas. Untuk NR disepakati oleh warga sekolah dalam lokakarya dengan :

1.        Untuk Nilai sikap (KI 1 dan KI 2) adalah :
            NA = Observasi + P.Diri + P.Antarpeserta Didik +Jurnal
                                                           
       Keterangan : Nilai observasi, Penilaian diri, Penilaian antar peserta didik dan Jurnal yang diambil adalah nilai yang sering muncul (Modus)

2.Untuk Nilai Pengetahuan adalah :

                           NR = 70% RT.NK + 15 % NTS + 15% NS  
Keterangan :
NK     = Nilai kelas /Nilai Proses (UH,PT dan KMTT)
NTS   = Nilai Tengah Semester
NS     = Nilai Semester

2.         Untuk Nilai Keterampilan

NA = Nilai Praktik + Nilai Proyek + Nilai Portofolio
                                                            3
            Keterangan : Nilai yang diambil dari ketiga penilaian tersebut adalah  Nilai Terbaik

            Untuk pelaksanaan Ulangan Harian (UH) dilakukan oleh guru mata pelajaran setelah melaksanaan proses pembejaran satu Kompetensi Dasar (KD), pelaksanaan UH dalam satu semester minimal dilakukan tiga kali dalam satu semester. Pelaksanaan Ulangan Tengah Semester (UTS) dilakukan setelah menyelesaikan beberapa Kompetensi Dasar dalam bentuk Tes Tertulis dan hasilnya dilaporkan pada tim evaluasi serta waktu peaksanaannya di tengah semester yaitu pada minggu ke 10. Ulangan Semester dilakukan diakhir semester setelah menyelesaikan seluruh kompetensi dasar pada semester tersebut dalam bentuk tes tertulis.

Untuk pelaporan nilai yang diperoleh peserta didik dilakukan secara berkala atau telah diprogramkan oleh sekolah yaitu :
1.      Pelaporan nilai Tengah Semester, pelaksanaannya satu minggu setelah pelaksanan Ulangan Tengah semester yang diserahkan kepada orang tua, dengan tujuan guru/wali kelas dapat menyampaikan perkembangan peserta didik secara detail baik di bidang akademis maupun non akademis sehingga diharapkan kerja sama yang baik antara guru dan orang tua peserta didik.
2.      Pelaporan penilain yang diperoleh peserta didik selama satu semester dilaksanakan setiap akhir semester, pelaporan/buku rapor juga diserahkan kepada orang tua peserta didik dan penyerahannya satu minggu setelah pelaksanaan ulangan semester.
3.      Pelaporan penilaian proses/penilaian kelas dilakukan secara insidentil atau dilakukan menurut kebutuhan, situasi atau kondisi peserta didik yang membutuhkan.


Program Remedial dan Pengayaan
Sesuai dengan Program Semester bahwa setelah pelaksanaan Ulangan Harian (UH) maka guru mata pelajaran melakukan analisis UH dan akan ditindak lanjuti dengan program remedial dan pengayaan yang sesuai dengan hasil analisis.
Pelaksanaan program remedial dan pengayaan dilaksanakan dengan ketentuan :
4.        Program remedial dilaksanakan sampai peserta didik mencapai KKM dan minimal dilaksanakan 1 (satu) kali.
5.        Pengayaan dilaksanakan terhadap siswa yang telah mencapai nilai minimal sebatas KKM.
6.        Akhir kegiatan disusun laporan

F.     UJI KOMPETENSI
Ujian  Tingkat  Kompetensi  (UTK)  merupakan ujian / pengukuran yang dilakukan oleh sekolah untuk mengetahui  pencapaian  tingkat  kompetensi meliputi sejumlah  Kompetensi  Dasar  yang  merepresentasikan  Kompetensi  Inti pada tingkat kompetensi tersebut.
Ujian  tingkat  kompetensi  dilakukan  pada kelas  VIII  (tingkat  4), dengan menggunakan  kisi-kisi  yang disusun oleh Pemerintah. Ujian tingkat kompetensi pada akhir kelas  IX  (tingkat  4A) dilakukan melalui UN
Untuk Pelaporkan  hasil  ujian  Tingkat  Kompetensi adalah kepada  orangtua/wali
peserta didik dan dinas pendidikan.

G.    KELULUSAN
Kelulusan tahun 2016 adalah peserta didik kelas IX yang menggunakan kurikulum 2013, maka diberlakukan Kriteri sebagai berikut :
a.      Kriteria Kelulusan
Kriteria Kelulusan menurut pasal 72 ayat (1), PP 19/2005 dan POS Penyelenggaraan Ujian Nasional dari BSNP, peserta didik dinyatakan lulus apabila :
1.    Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
2.    Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok kewarnegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga dan kesehatan
3.    Lulus ujian sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
4.    Lulus Ujian Nasional serta
5.    Kelulusan peserta didik ditentukan oleh satuan pendidikan berdasarkan rapat dewan guru.
Dengan mengacu kepada ketentuan diatas maka peserta didik dinyatakan lulus dari SMPN 2 Gunung Talang setelah memenuhi persyarat berikut, yaitu :
1.    Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
2.    Memperoleh nilai sikap baik / prilaku minimal baik
3.    Lulus ujian sekolah dan mengikuti UN tahun 2016
4.    Kelulusan juga mempertimbangkan kehadiran di kelas mencapai minimal 90 %.
5.    Serta mempedomani POS UN / UAS pada tahun pelaksanaannya.
Selain dari kriteria diatas siswa harus mengikuti pelaksanaan Ujian Praktek,Ujian Nasional dan ( UN ),Ujian Akhir Sekolah ( UAS ).

b.   Mekanisme Pelaksanaan Ujian Nasional dan Ujian sekolah
            Dalam rangka pelaksanan Ujian Nasional dan Ujian Sekolah SMPN 2 Gunung Talang melaksanakan beberapa kegiatan antara lain :
1). Mendaftarkan calon peserta UN dan US
2). Mensosialisasikan pelaksanaan UN dan US sesuai POS UN kepada guru,calon peserta UN  dan orang tua peserta UN dan US agar memahami ketentuan serta kriteria kelulusan serta memotivasi peserta UN dan US dalam menghadapi UN dan US
3). Mensosialisasikan jadwal dan tata tertib pelaksanaan UN dan US
4). Mensosialisasikan Pengawasan silang dalam kecamatan pada pelaksanaan UN dan US
5). Menugaskan 24 orang guru sebagai pengawas silang
6). Menyiapkan perlengkapan UN dan US seperti :
-          Kokarde Peserta dan pengawas
-          Nomor ,denah peserta,untuk ruang ujian yang ditempati maksimal 20 peserta UN dan US
-          Buku panduan UN
-          Administrasi selama UN dan US
7). Melaksanakan UN dan US (sesuai jadwal pada POS) dengan dengan prinsip pelaksanaan yang jujr,objektif dan akuntabel
8). Menyusun laporan pelaksanaan serta menyampaikan laporan ke Dinas Pendidikan pemuda dan olahraga kabupaten Solok                          -.
Pelaksanaan UAS dan UN dilaksanakan diakhir semester genap bagi siswa kelas IX dan pelaksanaan UAS lebih dulu dilaksankan kemudian UN dan pelaksanaannya berpedoman kepada POS UN / UAS tahun 2015 yang dikeluarkan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga kabupaten Solok

c.       Target Kelulusan Sekolah
Prosentase Kelulusan SMPN 2 Gunung Talang pada tahun 2012 adalah 99,50 % dan pada tuhun 2013 yaitu 100% dengan mendapat peringkat 1 (satu) se Kabupaten Solok dan kelulusan tahun 2014 juga 100 % dan target kelulusan tahun 2015 adalah 100 %.Dan target nilai untuk setiap mata pelajaran yang di UN kan adalah sebagai berikut:
1.      Bahasa Indonesia        8,25
2.      Bahasa Inggris                        7,20
3.      Matematika                 6,75
4.      I P A                           7,00
d.      Progam Gerakan Sukses Hasil Ujian Nasional ( GESPHUN )
Untuk mencapai target tersebut sekolah menyusun suatu program yaitu Program Gerakan Sukses Hasil Ujian (GESPHUN ).Program Gesphun antara lain :
a.       Melaksanakan tes Diagnostik untuk pemetaan kemampuan peserta didik
b.      Menyusun Program Remedial Khusus untuk kelas IX
c.       Melaksanakan program remedial / belajar tambahan
d.      Melaksankan Try Out (TO) sebanyak 2 (dua) kali
e.       Melaksanakan bimbingan khusus pada peserta didik
f.       Melakukan kunjungan rumah ( home visit ) untuk memantau kegiatan belajar siswa dirumah.























BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

A.Permulaan Waktu Tahun Pelajaran
            Dari hasil musyawarah warga sekolah pada Rapat Dinas hari Jumat tanggal 30 April 2015, dan mengacu kepada edaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Solok tentang petunjuk Kalender pendidikan, SMP Negeri 2 Gunug Talang menetapkan permulaan tahun ajaran 2015/2016 adalah hari Senin tanggal 6 Juli 2015.
Pada permulaan tahun pelajaran peserta didik yang baru (kelas VII) diwajibkan mengikuti program Masa Orientasi Peserta Didik (MOPD) selama tiga hari berturut-turut.

B.  Pengaturan Waktu Belajar Efektif
Tahun pelajaran 2015/2016 berlangsung dari tanggal 6 Juli 2015 s.d 18 Juni 2016, dengan perhitungan minggu efektif sebagai berikut :

1.Perhitungan Minggu Efektif Semester I
NO
B U L A N
J U M L A H
KET
Minggu
Tidak Efektif
Efektif
1
Juli 2015
5
3
2

2
Agustus
4
-
4

3
September
5
-
5

4
Oktober
4
1
3

5
November
4
1
3

6
Desember
5
3
2


J U M L A H
27
8
19


2.      Perhitungan Minggu Efektif Semester II
NO
B U L A N
J U M L A H
KET
Minggu
Tidak Efektif
Efektif
1
Januari 2016
4
-
4

2
Februari
4
1
3

3
Maret
5
1
4

4
April
4
1
3

5
Mei
4
2
2

6
Juni
5
5
-


J U M L A H
26
10
16


3.      Hari-hari efektif belajar semester I    : 108 hari
26
              Minggu efektif semester I                 : 18 minggu√
              Hari-hari efektif belajar Semester II  : 108 hari
        Minggu efektif semester II                 :  18 minggu

C.       Kalender Pendidikan SMPN 2 Gunung Talang T.P 2014/2015

SEMESTER I
NO
BULAN/ TANGGAL
KELAS
KEGIATAN
KETERANGAN
7
8
9
1
Juli 2015



Hari efektif 13 hari dan hari efektif PBM 5 hari


6 - 8


Penerimaan daftar ulang peserta didik baru dan MOPD
Panitia PPDB

6
Tanggal/ Hari pertama sekolah


6 - 14
Kegiatan Ramadhan 1436 H
Panitia Pesantren dan Guru

13


Gebyar Ramadhan
Semua guru

14



Brifing
PimpinanSekolah

15 - 25
Libur sekitar lebaran


27 - 31
PBM
Guru Mapel







2
Agustus 2015



Hari efektif PBM 26 hari


1 - 31
PBM
Guru Mapel
3
September 2015



Hari efektif PBM 25 hari


5



Brifing
PimpinanSekolah

1 - 30
PBM
Guru Mapel

7 s.d 12
PBM / Perkiraan UH I Semester I
Guru Mapel

28 s.d 30



Penulisan Kisi-kisi dan soal Mid Semester I
Guru Mapel
4
Oktober



Hari efektif PBM 26 hari


1-3 Oktober
PBM
Guru Mapel

3



Brifing
PimpinanSekolah

5 - 10
Ulangan Tengah Semester I/MID
Panitia Ujian

17
Pembagian rapor MID semester I
Walas

12 – 31
PBM
Guru Mapel
5
Nopember 15



Hari efektif PBM 25 hari


2 – 7
PBM
Guru Mapel

7



Brifing
PimpinanSekolah

9 - 14
PBM / Perkiraan UH II  Semester I
Guru Mapel

15 – 21
Prediksi Pra UN Propinsi
PANITIA Ujian

23 – 30
PBM
Guru Mapel







6
Desember 15



Hri efektif 21 hari,
Hari efektif PBM 4 hari


1-12
PBM / Perkiraan UH III Semester I
Guru Mapel

5



Brifing
PimpinanSekolah

14-19
Ujian Semester Ganjil/I T.P 2015/2016
Panitia Ujian

21-24
Persiapan Rapor dan class meeting
Walas dan OSIS

26
Penerimaan Rapor semester I T.P 2015/2016
Walas

28-31
Libur Semester I

SEMESTER  II
7
Januari 2016






1-2
Libur Semester I


4
Hari pertama sekolah semester II


5-30
PBM
Guru Mapel







8
Februari 16






1-6


Prediksi Pra UN (TO Sekolah)
Panitia Ujian

8-13
PBM
Guru Mapel

15-20
PBM/Perkiraan UH I Semester II
Guru Mapel

22-30
PBM
Guru Mapel







9
Maret  16






1-12
PBM
Guru Mapel

14 - 16



Penulisan Kisi-kisi dan soal Mid Semester II
Guru Mapel

14 - 19


Prediksi ujian praktek
Panitia Ujian

21-26
Ulangan Mid Semester  II
Panitia Ujian

28-31
PBM/Perkiraan UH II Semester II
Guru Mapel

April 16






2
Perkiraan penerimaan Rapor Mid II
Walas

4 – 9


Perkiraan UAS  2016
Panitia Ujian

11 - 30
PBM / Perkiraan UH II Semester II
Guru Mapel
10
Mei  16






2-7


Prediksi UN
Panitia Ujian

9-14
PBM
Guru Mapel

16-21

PBM / Perkiraan UH III Semester II
Guru Mapel

23-28

Ujian Semester II tahun 2014/2015
Panitia Ujian







11
JUNI 2016






1 – 3

Persiapan rapor dan class metting
Guru Mapel

4

Penerimaan rapor semester II
Majlis Guru + TU

6 – 18

Libur awal puasa


4.      Hari-hari besar / libur Nasional          :

-            17 – 18  Juli 2015               : Idul Fitri 1434 H
-            17          Agustus      2015  :  Hari kemerdekaan RI          
-            24          September      2015           :  Hari Raya Idul Adha 1434 H         
-            14          Oktober  2015      :  Tahum Baru 1 Muharam 1434 H
-            24          Desember    2015  :  Cuti bersama
-            26          Desember    2015  :  Hari Raya Natal
-            1            Januari     2016     :  Tahun Baru
-            03          Januari    2016           : Maulid Nabi Muhammad SAW
-            2            Maret      2016      : Hari Raya Nyepi
-            21          Maret      2016      : Wafat Isa Almasih
-            13          April       2016      :  Tahun Baru Imlek Hari Raya Nyepi
-            27          Mei         2016      : Isyra’ mi’rat Nabi Muhammad SAW
-            2            Juni         2015                  : Hari Raya Waisyak
                         
            Untuk memperingati hari-hari besar Nasional diperingati sesuai aturan yang berlaku dan Surat edaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Solok.

            Hari-hari Lingkungan Hidup
5   Oktober                              : Hari Habitat
5   November                          : Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional
10 Januari                                : Hari Pencanangan gerakan sejuta pohon
2   Februari                              : Hari Lahan Basah
21 Februari                              : Hari Sampah
20 Maret                                  : Hari Kehutanan Sedunia 
23 Maert                                  : Hari Air Sedunia
22  April                                  : Hari Bumi Sedunia
22  Mei                                    : Hari Keanekaragaman Hayati
5    Juni                                    : Hari Lingkungan Hidup Sedunia

            Untuk memperingati hari-hari Lingkungan Hidup kegiatannya dikoordinir oleh Panitia Adiwiyata SMPN 2 Gunung Talang dengan melibatkan seluruh warga sekolah dan tidak mengurangi jam efektif / tidak mengganggu PBM.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika kamu tidak mempunyai salah satu dari akun di komentar di bawah ini, kamu bisa berkomentar dengan menggunakan " Anonymous " dan tambahkan nama mu setelah komentar nya.